06 October 2022 - Oleh Kantor Kerjasama

Kategori : Kegiatan Khusus Kampus

FKIP UNWIRA Kupang Selenggarakan Seminar Internasional Bertajuk “Music: Education, Culture, and Traditions”


FKIP UNWIRA Kupang Selenggarakan Seminar Internasional Bertajuk “Music: Education, Culture, and Traditions”

UNWIRA - Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang menyelenggarakan seminar internasional bertajuk “Music: Education, Culture, And Traditions” pada Kamis (06/10/2022). Seminar internasional ini dilaksanakan di Ballroom St. Hendrikus, Lantai 4 (Empat) Gedung Rektorat UNWIRA Penfui. Seminar internasional itu dihadiri oleh segenap Civitas Academica UNWIRA, Pater Dr. Vinsensius Adi Gunawan, SVD., Misionaris dan Dosen di Anthropos Institute and Kolner Hochschule - KHKT Jerman, Br. Dr. Yoseph Undung SVD., Misionaris dan Dosen di Divine Word College of Legazpi, Filipina, Pater John Bakok, SVD., Dosen UNWIRA dan Kandidat PhD dari Sint Thomas University, Manila, Filipina, serta Bapak Bernardus Kopong Danibao, SH., M.Ed., Ph.D., Dosen UNWIRA. Pada kesempatan itu juga, Ibu Julie Gaynes, Kandidat PhD dari University of California, Los Angeles, Amerika Serikat, hadir untuk membagikan cerita tentang situasi pendidikan di Amerika Serikat, khususnya di University of California, Los Angeles.

Baca juga: Lepas 884 Wisudawan/ti, UNWIRA Diapresiasi Kepala LLDIKTI sebagai Kampus Berdisiplin Tinggi

Dalam sambutan pembuka, Dr. Damianus Talok, MA., Dekan FKIP UNWIRA, mengatakan bahwa seminar ini diharapkan dapat meletakkan dasar untuk kepentingan penelitian dari semua anggota FKIP.

“Sebab, kita sedang mengupayakan kesadaran kolektif untuk menggali budaya lokal demi memperkaya perspektif materi pembelajaran dari berbagai disiplin ilmu di UNWIRA. Diharapkan kita dapat melihat topik penelitian yang lebih relevan sebagaimana yang telah diusulkan oleh salah satu anggota fakultas kita. Pada gilirannya, semua penelitian yang berkaitan dengan seminar hari ini dapat berkontribusi pada peningkatan kompetensi pendidikan dari semua anggota fakultas. Dalam arti bahwa mereka dapat menggunakan apa yang mereka temukan dalam penelitian mereka untuk mendukung kegiatan pembelajaran yang mereka tangani. Mari kita percaya bahwa akan ada nilai-nilai yang kita dapat dari seminar hari ini,” kata Dekan FKIP UNWIRA yang biasa disapa Pak Dami.

Baca juga: UNWIRA Kupang Wisudakan 20 Orang Magister dan 864 Orang Sarjana Baru

Sementara itu, Pater Dr. Philipus Tule, SVD., Rektor UNWIRA mengatakan bahwa seminar ini diharapkan akan bermanfaat bagi semua peserta, terutama siswa dan staf kami, karena ada ide-ide dan pengetahuan baru yang dihasilkan.

“Keterlibatan UNWIRA dalam menyelenggarakan acara ini merupakan upaya terus-menerus kami untuk menjaga diri yang disesuaikan dengan perkembangan baru di bidang pengajaran dan pembelajaran secara global di era perubahan teknologi dan inovasi yang juga dikenal sebagai era otomatisasi. Sebab, kita tidak dapat memungkiri bahwa teknologi modern telah berkembang sangat cepat dan meresap baik dalam kehidupan pribadi dan profesional kita sehari-hari dengan efek samping positif dan negatifnya,” ungkap ahli dan dosen Filsafat Islam (Islamologi) yang menyelesaikan Program Doktoral-nya di The Australian National University, Canberra-Australia.

Baca juga: UNWIRA Gelar Misa Syukur dan Expo untuk Melepas 884 Calon Wisudawan/ti

Oleh karena itu, lanjut Rektor UNWIRA yang biasa disapa Pater Lipus, pentingnya seminar ini ialah untuk mengidentifikasi mekanisme yang dapat memastikan pengembangan orang yang seimbang dan harmonis sebagaimana diatur oleh konsep pendidikan holistik.

“Sekarang, banyak lembaga pendidikan menyadari bahwa siswa/i membutuhkan lebih banyak keseimbangan antara fondasi yang kuat dalam kurikulum inti atau fokus pada konsep pembelajaran akademik-sentris dan holistik. Mereka juga perlu didukung oleh komunitas untuk mengembangkan pemahaman yang penuh kasih tentang komunitas di sekitar mereka,” tambah Pastor SVD yang pernah menulis buku berjudul “Mengenal Kebudayaan Keo: Dongeng, Ritual, dan Organisasi Sosial” itu.

Baca juga: Dilibatkan dalam UNWIRA Career Days 2022, Ini Komentar Para Mitra

Dalam hal ini, sambung Pater Lipus, saya percaya hasil dari seminar ini akan memiliki dampak positif di semua bidang praktik akademik kita, terutama pada konsep pendidikan holistik.

“Terima kasih kepada semua pembicara dan peserta, yang paling hangat atas partisipasi Anda dan berharap Anda semua sukses dengan Seminar ini,” tutup Rektor UNWIRA yang ke-enam ini.

Baca juga: NEWSLETTER UNWIRA SPECIAL EDITION 24 SEPTEMBER 2022 (IN THE SERVICE OF GOD AND HUMANITY FOR 40 YEARS)

Saat seminar, Pater Dr. Vinsensius Adi Gunawan, SVD membawakan materi yang berjudul “The Homo Musicus: Reflecting on Whether Every Human Being Is Musical”. Kemudian, Br. Dr. Yoseph Undung SVD membawakan materi yang berjudul “Technology Literacy as Basis for Guidance in Today’s Children’s Growth and Development: A Christian Perspective”. Lalu, Pater John Bakok, SVD membawakan materi yang berjudul “Sasando Music: Identity and Transmission”. Semua itu ditutup oleh materi dari Bapak Bernardus Kopong Danibao, SH., M.Ed., Ph.D yang berjudul “Understanding Indonesian Preservice English Teachers Professional Knowledge and Its Implications to Teacher Education”.