Kalahkan Tim Voli Putri Kota Kupang, Tim Voli Putri TTS Menjuarai Porprov NTT

Kalahkan Tim Voli Putri Kota Kupang, Tim Voli Putri TTS Menjuarai Porprov NTT

UNWIRA – Pekan Olahraga Provinsi ke – VIII Tahun 2022, khususnya Cabang Olahraga Bola Voli Putri, telah mencapai puncak pada Kamis (17/11/2022). Bertempat di Aula St. Maria Immaculata Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang, partai puncak mempertemukan Tim Putri Kabupaten Timor Tengah Selatan (TTS) dengan Tim Putri Kota Madya Kota Kupang. Tim Putri TTS dan Tim Putri Kota Kupang melaju ke final setelah mampu menyingkirkan Tim Voli Putri dari Kabupaten lain di NTT.

PORPROV ini merupakan persiapan menuju PRAPON dan PON pada tahun 2028. PORPROV ini dibuka sejak tanggal 12 November 2022 sampai pada tanggal 18 November 2022.

“Sebagai pengurus cabang olahraga, kita harus memberikan apresiasi kepada Perguruan Tinggi (PT) yang mendukung penuh penyelenggaraan turnamen seperti ini. Apalagi turnamen ini merupakan event olahraga dengan level tertinggi di provinsi NTT. Oleh karena itu, kami harus memberikan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada kampus, yang dalam konteks PORPROV tahun 2022 ini, UNWIRA mendukung penuh dua cabang olahraga, yaitu bola voli di Aula St. Maria Immaculata UNWIRA dan Kriket di lapangan sepak bola UNWIRA. Ini langkah menarik yang diberikan oleh UNWIRA. Kami, PBVSI, merasa senang dan bersyukur karena cabang olahraga bola voli diberikan ruang dalam indoor yang luar biasa ini,” kata Bapak Yongki Selan, salah satu anggota pengurus Persatuan Bola Voli Seluruh Indonesia (PBVSI) NTT.

Menurut Bapak Yongki, dukungan UNWIRA merupakan kontribusi besar yang menunjukkan suatu visi besar untuk membantu dan mendukung pemerintah daerah dalam aneka rencana pembangunan di daerah.

“Ini hal-hal penting yang harus dicontohi oleh kampus-kampus lain. Apalagi, pada ajang PON 2028, kita akan diberikan kurang lebih 32 cabang olahraga. Kalau setiap kampus ingin memberikan kontribusi, sepertinya kita tidak perlu repot-repot lagi untuk menjadi tuan rumah dalam event besar seperti itu,” tutur Bapak Yongki.

Sementara itu, dalam pertandingan final yang mempertemukan Tim Putri TTS dengan Tim Putri Kota Kupang, Tim Putri TTS keluar sebagai pemenang dengan skor telak 3-0.

“Kami bangga karena tahun ini kami mampu meraih juara 1 (satu). Sebab, kami hanya mampu meraih juara 2 (dua) pada 4 (empat) tahun yang lalu. Kami juga senang karena kami datang dengan keterbatasan, tetapi kami mampu meraih juara dan dapat memuaskan pelatih serta pendukung dari TTS,” ungkap Dayana Reflesia Ton, mahasiswi Kampus UPG 1945 NTT, sekaligus anggota Tim Voli Putri TTS.

Dengan kemenangan ini, menurut Bapak Anselmus Boy Baunsele, S.Pd., M.Sc., pendukung Tim Voli Putri TTS, masyarakat TTS seluruhnya pasti bangga.

“Kami sudah keluar dari kampung untuk datang ke sini. Itu berarti kami tidak akan pulang dengan tangan kosong. Jadi, apa pun itu, kami harus fight, walaupun hasilnya bisa mengecewakan. Intinya, kami harus berusaha maksimal. Syukur kepada Tuhan karena hari kami menang dan juara. Kemenangan ini sungguh luar biasa karena walaupun kami datang ke Kupang dengan naik bis dan mabuk, kami tetap bisa menang,” kata Dosen Pendidikan Kimia UNWIRA itu.

“Jangan besar hati, masih ada peluang, masih muda, dan masih bisa kejar banyak peluang ke depannya. Mereka harus tetap latihan dan tetap fokus karena masa depan masih panjang untuk bola voli TTS pada khususnya dan NTT pada umumnya,” pesan Bapak Boy untuk Tim Voli Putri TTS.

(By: Ricky Mantero, S.Fil)