Raih Status Akreditasi “Baik Sekali”, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris Syukuri dengan Drama and Arts Performance

UNWIRA – Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa Inggris Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) Kupang menyelenggarakan Drama and Arts Performance pada Selasa (21/02/2023).

Bertempat di Aula St. Maria Immaculata, Kampus Penfui, Prodi Bahasa Inggris menampilkan dua drama, yaitu Traditional Performance yang berjudul “Lona Rara dan Lona Kaka” dan Modern Performance yang berjudul “Princess and The Pea”. Prodi Bahasa Inggris juga turut meramaikan dua drama itu dengan Traditional Dance, Skit Performance, dan Band Performance.

Kegiatan itu dihadiri dan ditonton oleh Civitas Academica UNWIRA serta masyarakat Kota dan Kabupaten Kupang.

Dalam sambutan pembuka acara, Bapak Dr. Elvis Albertus Bin Toni, S.Pd., MA., Ketua Prodi Pendidikan Bahasa Inggris, mengatakan bahwa pertunjukan itu merupakan product dari Mata Kuliah Drama Semester Ganjil Tahun Ajaran 2022/2023.

“Pertunjukan malam ini adalah kesempatan bagi mahasiswa/i Prodi Pendidikan Bahasa Inggris untuk mempraktikkan segala sesuatu yang diperoleh dari Mata Kuliah Drama Semester Ganjil Tahun Ajaran 2022/2023,” ujar Bapak Dr. Elvis Albertus Bin Toni, S.Pd., MA., alumnus Magister Radboud University Nijmegen, Belanda.

Selain itu, lanjut alumnus Doktoral Nanyang Technological University – Singapura itu, pertunjukan Drama and Arts Performance itu merupakan bagian dari ungkapan syukur Prodi Pendidikan Bahasa Inggris karena telah meraih status akreditasi “Baik Sekali”.

“Lewat pertunjukan Drama and Arts Performance ini, Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNWIRA mau mengajak anak-anak SMA/SMK/MA atau Sederajat untuk berkuliah di Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNWIRA,” ungkap Bapak Elvis.

Ibu Paskalia Irene Jaga Lejap, SS., Tenaga Kependidikan UNWIRA, mengatakan bahwa Drama and Arts Performance yang ditampilkan oleh mahasiswa/i Prodi Pendidikan Bahasa Inggris UNWIRA menarik dan sangat luar biasa.

“Drama yang ditampilkan itu menggunakan Bahasa Inggris, sehingga mampu menunjukkan identitas Prodi. Di samping itu, Drama and Arts Performance itu juga menggambarkan realitas budaya dan kehidupan yang sesungguhnya. Misalnya, drama yang berjudul “Princess and The Pea” menunjukkan kehidupan yang diwarnai suka dan duka atau kebahagiaan dan kesedihan,” tutur Ibu Irene Lejap, alumnus Universitas Sanata Dharma (USD).

Senada dengan Ibu Irene Lejap, Jelia Bello, mahasiswi Prodi Akuntansi UNWIRA, mengatakan bahwa Drama and Arts Performance dari mahasiswa/i Prodi Pendidikan Bahasa Inggris menunjukkan kreativitas anak-anak UNWIRA, khususnya Prodi Pendidikan Bahasa Inggris.

“Saya senang menonton Drama and Arts Performance dari Prodi Pendidikan Bahasa Inggris. Cerita yang diangkat itu bagus. Lighting, tata letak, dan penghayatannya juga bagus, sehingga membuat penonton ikut merasakan suasananya,” tutur Jelia Bello, Grantee Van Deventer-Maas Indonesia (VDMI) Scholarship 2020.

Lihat juga: Video Pengenalan Kampus

Semoga ke depannya, tambah Jelia, acara-acara seperti ini selalu dibuat oleh mahasiswa/i UNWIRA dari Prodi lain, sehingga dapat menjadi wadah untuk mengekspresikan bakat, kemampuan, dan minat mahasiswa/i UNWIRA.

(Penulis: Ricky Mantero)