17 August 2023 - Oleh Kantor Kerjasama

Kategori : Kegiatan Khusus Kampus

UNWIRA Sambut Mahasiswa Baru dengan Semangat Menuju Kampus Sehat dan Bermartabat


UNWIRA - Universitas Katolik Widya Mandira Kupang (UNWIRA) merayakan momen Kemerdekaan Indonesia dengan menerima 1.861 mahasiswa/i baru dalam acara pembukaan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) yang dilaksanakan di Aula Sta. Maria Immaculata pada Kamis (17/08/2023).

Baca Juga: Mahasiswa UNWIRA Raih Prestasi Gemilang dalam Kompetisi Debat Mahasiswa Indonesia 2023

Dalam sambutan Ketua Panitia PKKMB UNWIRA 2023, Dr. Ferdinandus Ngau Lobo, S.H., M.H., menegaskan pentingnya kegiatan PKKMB sebagai wadah bagi mahasiswa baru untuk segera beradaptasi dengan lingkungan kampus dan sistem yang ada.

"PKKMB bukan hanya tentang beradaptasi, tetapi juga tentang membangun hubungan yang akrab dengan rekan, senior, para dosen, tenaga kependidikan serta seluruh komponen di UNWIRA," jelas Ferdinandus Ngau Lobo.

PKKMB yang mengangkat tema "Menuju Kampus Sehat dan Bermartabat," lanjut Ferdinandus Lobo merupakan komitmen UNWIRA untuk menciptakan lingkungan kampus yang sehat tidak hanya internal, tetapi juga dalam aspek eksternal dan menghasilkan individu yang bermartabat. Oleh karena itu, selama 3 hari ke depan, para mahasiswa/i akan mendapatkan materi yang relevan dengan tema tersebut.

Baca Juga: UNWIRA Luncurkan Versi Baru SIMLITABMASWIRA dalam Upaya Percepatan Capaian Rencana Strategis Publikasi Penelitian

Rektor UNWIRA, Pater Dr. Philipus Tule, SVD., menyambut seluruh mahasiswa baru dengan hangat. Ia memberikan pandangan mendalam tentang tema PKKMB UNWIRA 2023. Ia menjelaskan bahwa kampus yang sehat adalah kampus yang memenuhi standar akreditasi.

“Kampus yang sehat juga dilihat dari ketercapaiannya pada aspek fisik, lingkungan, dan mentalnya,” tegasnya.

Oleh karena itu, menurutnya PKKMB UNWIRA 2023 tidak hanya menjadi ajang adaptasi, tetapi juga sarana untuk membangun insan akademis yang berkualitas, memiliki integritas, semangat gotong royong, dan siap menghadapi tantangan di masa depan. Pater Philipus juga menekankan pentingnya jiwa merdeka belajar dalam pendidikan.

"Kita ditantang untuk menjalankan Tridharma dengan serius dan seimbang, membangun semangat belajar dalam era revolusi industri 4.0 dan 5.0," ujar Pater Philipus.

Ia mengajak mahasiswa/i untuk berkontribusi dalam gerakan revolusi mental, membangun manajemen pendidikan, dan mengembangkan kapasitas serta kompetensi diri.

Sebagai respon atas pelaksanaan PKKMB, Mariano Oktavian Jandu, salah satu peserta PKKMB UNWIRA 2023 mengungkapkan kebanggaannya menjadi bagian dari UNWIRA. Ia merasa bersemangat dengan materi-materi yang telah diperoleh dan melihat PKKMB sebagai peluang untuk memahami aturan kampus dan membangun jaringan dengan sesama mahasiswa/i dari berbagai Fakultas dan Program Studi.

(Penulis: Ocha Saru; Editor: Rio Ambasan)