Campus Ministry UNWIRA Mengadakan General Assembly Peer Ministry 2023

UNWIRA - Campus Ministry Universitas Katolik Widya Mandira (UNWIRA) mengadakan General Assembly Peer Ministry pada Sabtu, (02/09/2023) di Aula St. Paulus, Lantai IV, Kampus Penfui.

Campus Ministry merupakan wadah pembentukan rohani Civitas Academica UNWIRA yang terbentuk tahun 1997.

Fr. Paul Tukan, SVD., dalam pemaparan materinya, menjelaskan bahwa Peer Ministry menjadi bagian utuh dari Campus Ministry. Peran penting Peer Ministry ialah untuk menjembatani Campus Ministry dengan mahasiswa/i UNWIRA.

Kegiatan General Assembly yang melibatkan 60 mahasiswa/i dari 20 Program Studi (Prodi) ini juga dijadikan sebagai kesempatan untuk melakukan pemilihan pengurus baru Peer Ministry.

Proses pemilihan berlangsung dengan pemaparan visi dan misi dari setiap calon ketua dan berlanjut dengan pemilihan secara tertutup oleh setiap mahasiswa/i yang hadir.

Dari hasil perolehan suara, didapatkan 6 nama yang terpilih menjadi pengurus Peer Ministry yang baru atas nama, Angela Letisia Beda (Prodi Ekonomi Pembangunan) sebagai Ketua I, Yulius Candra Wanda (Prodi Pendidikan Musik) sebagai Ketua II, Petrus Nahak (Prodi Pendidikan Musik) sebagai Wakil Ketua I, Natalia Dewi (Prodi Ilmu Hukum) sebagai Wakil Ketua II, Yoseph Rosaris Mere (Prodi Ilmu Komunikasi) sebagai Sekretaris II, dan Djuanita Oe Rao (Prodi Akuntansi) sebagai Sekretaris II.

Mikhe Putry Cedana Ale, Ketua Pengurus Peer Ministry pada periode sebelumnya, menyampaikan terima kasihnya kepada pengurus Peer Ministry yang telah berinisiatif untuk memulai dan membangun Peer Ministry. Ia juga memberikan ucapan selamat dan apresiasinya kepada pengurus Peer Ministry yang baru.

“Semoga kepengurusan yang baru mampu menciptakan program kerja yang lebih unggul dan inovatif,” ujar mahasiswi Prodi Bimbingan dan Konseling tersebut.

Sementara itu, Angela Letisia Beda, Ketua Pengurus Peer Ministry yang baru mengatakan, “Saya sebagai ketua yang baru mengharapkan adanya kerja sama kita semua dalam kasih dan saling mendukung.”

Seluruh rangkaian kegiatan diakhiri dengan pengukuhan dan pelantikan badan pengurus yang baru dalam perayaan Ekaristi yang dipimpin oleh Pater Rony Agustinus Hironimus Dae Soro, SVD., Koordinator Campus Ministry.

Dalam Homilinya, Pater Rony mengatakan bahwa para mahasiswa tidak hanya melihat UNWIRA sebagai wadah Pendidikan Katolik, tetapi juga sebagai tempat untuk memperdalam spiritualitas dan tanggung jawab.

"Kita belajar bertanggung jawab dari hal-hal yang kecil dengan berorganisasi," ujar Pater Rony.

Pater Rony juga mendorong mahasiswa/i UNWIRA untuk mengembangkan bakat dan talentanya, sehingga mampu menjadi pemimpin bagi diri sendiri dan orang lain serta menjadi cerminan yang baik bagi kampus dan masyarakat luas.

(Penulis: Fransisca Teme; Editor: Ocha Saru)