20 April 2024 - Oleh Kantor Kerjasama

Kategori : Kegiatan Khusus Kampus

Mahasiswa Peer Ministry UNWIRA Adakan Kunjungan ke Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Al-Hikmah (Asshiddiqie)


UNWIRA – Sejumlah mahasiwa Peer Ministry Universitas Katolik Widya Mandira mengadakan kunjungan ke Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Al-Hikmah (Asshiddiqie) yang berlokasi di Kelurahan Nunbaun Sabu, Kecataman Alak, Kota Kupang pada Sabtu (20/4/2024).

Baca Juga: Mahasiswa FISIP UNWIRA Sosialisasikan Posyandu Lansia di Desa Oringbele

Kegiatan tersebut turut dihadiri oleh Rektor UNWIRA, Pater Dr. Philipus Tule, SVD, para dosen dan tenaga kependidikan, perwakilan mahasiswa muslim, serta Kelompok Soverdia Kupang.

Dalam sambutannya, Pater Dr, Philipus Tule, SVD., menjelaskan tentang makna dari perayaan Idulfitri itu sendiri. Menurutnya, Idulfitri sesungguhnya merupakan saat yang tepat bagi muslimat dan muslimin untuk kembali disucikan dan dimurnikan seperti keadaan semula (seperti baru dilahirkan).

Baca Juga: Mahasiswa FISIP UNWIRA Paparkan Program Kerja MBKM

Lebih lanjut, ahli Filsafat Islam (Islamologi) ini mengajak semua pihak untuk tak henti-hentinya bekerja sama guna mewujudkan tatanan dunia yang jauh lebih baik lagi. Sebab menurutnya, semua agama baik itu Islam dan Kristen dan Katolik selalu membawa pesan perdamaian dan mengajarkan kebaikan.

“Allah menciptakan manusia itu berbeda-beda. Ada yang beragama Islam, Kristen, Katolik, Hindu atau agama-agama yang lain. Sesungguhnya, perbedaan yang ada bukanlah alasan untuk menciptakan peperangan dan konflik, melainkan membuat umat beragama untuk berlomba-lomba melakukan kebajikan. Sebab, semua yang percaya kepada Allah akan kembali kepada Allah”, tegasnya.

Baca Juga: Fakultas Sains dan Teknologi UNWIRA Gelar Seminar Obat Tradisional Masyarakat NTT

Hijmudil Umar salah satu pengguni Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Al Hakim (Asshiddiqie), dalam sambutannya, mengatakan bahwa ia sangat mengaprsiasi kegiatan yang diinisiasi oleh Campus Ministry UNWIRA tersebut. Sebab menurutnya, kehadiran para Pater Rektor, para dosen dan tenaga kependidikan UNWIRA ini semakin memotivasi mereka untuk giat belajar guna meraih cita-cita mereka. Hijmudil menambahkan bahwa Pesantren dan Panti Asuhan Al-Hikmah (Asshiddiqie)  duhuni oleh kurang lebih 40 anak dan 30 di antaranya adalah pelajar, baik di sekolah dasar maupun SMA.

“Mewakili teman-teman penghuni Pondok Pesantren dan Panti Asuhan Al Hakim (Asshiddiqie), saya mengucapkan apresiasi dan terima kasih kepada UNWIRA yang mau meluangkan waktunya untuk mengunjungi dan memberikan kami bantuan. Saya berharap semoga hubungan baik ini tetap dipertahankan dan semoga UNWIRA terus berkontribusi terhadap pengamalan nilai-nilai toleransi di Nusa Tenggara Timur”, pungkasnya.

Usia memberikan bantuan dan sharing kelompok, kegiatan dilanjutkan dengan acara Halalbihalal Keluarga Besar UNWIRA di Aula St. Hendrikus Lt. 4 Kampus Penfui.  Kegiatan tersebut mengusung tema, “Mari Saling Memaafkan dan Memperkuat Tali Persaudaraan.”

(Penulis: Rio Ambasan)