16 September 2024 - Oleh Kantor Kerjasama

Kategori : Kegiatan Khusus Kampus

Universitas Katolik Widya Mandira Gelar Konser Persiapan Pesparawi Nasional 2024


UNWIRA – Universitas Katolik Widya Mandira menggelar konser persiapan Pesparawi (Pesta Paduan Suara Gerejawi) pada Sabtu (14/09/2024), di Aula St. Hendrikus, Lantai 4, Gedung Rektorat UNWIRA. Konser yang dibuka untuk umum ini merupakan bagian dari rangkaian persiapan UNWIRA menuju ajang Pesparawi Nasional yang diselenggarakan oleh Balai Pengembangan Talenta Indonesia (BPTI) pada 30 September hingga 6 Oktober 2024 di Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Baca Juga: Universitas Katolik Widya Mandira Gelar Diseminasi Internasional Bahas Kearifan Lokal, Lingkungan, dan Kemiskinan

Peserta Pesparawi terdiri dari 37 mahasiswa yang berasal dari beberapa Program Studi di UNWIRA yang terpilih melalui seleksi yang dilakukan sejak April lalu.

Wakil Rektor III UNWIRA, Drs. Rodriques Servatius, M.Si., dalam sambutannya menjelaskan, "Konser ini dirancang untuk memberikan kesempatan kepada mahasiswa kita dalam persiapan Pesparawi Nasional. Ini merupakan semacam uji coba agar kita semua yang menyaksikan dapat memberikan masukan dan koreksi, sehingga mereka dapat tampil lebih baik dan membawa nama UNWIRA yang kita cintai."

Wakil Rektor III UNWIRA memberikan dukungan penuh kepada para peserta Pesparawi Nasional.

"Saya secara pribadi ingin menyampaikan kepada mereka bahwa tidak masalah jika ada kekurangan. Yang terpenting adalah mereka telah meraih juara di UNWIRA. Dengan pencapaian tersebut, saya yakin segala sesuatunya akan dipermudah," ungkapnya.

Baca Juga: Program Studi Pendidikan Matematika Gelar LCCM, Dorong Generasi Berdaya Saing

Ia berharap acara ini dapat memotivasi para mahasiswa untuk mempersiapkan diri sebaik mungkin menjelang Pesparawi Nasional. Dukungan dari pihak universitas juga diharapkan dapat memfasilitasi peserta untuk meningkatkan kualitas penampilan mereka, sehingga dapat menampilkan yang terbaik dalam ajang tersebut.

(Penulis: Berti Rinha; Editor: Yosefa Saru)