REKTOR UNWIRA LANTIK 24 PEJABAT STRUKTURAL

"Kita baru saja menyaksikan pelantikan 24 pejabat struktural Unwira. Peristiwa ini sangat penting karena peran strategis para pejabat ini Dalam penyelenggaraan universitas. Baik UU Sisdiknas No.12/thn 2012, tentang Pendidikan Tinggi dan PP 4/ thn 2014 tentang penyelengggaraan dan Pengelolaan Perguruan Tinggi, maupun Statuta Unwira menggariskan pentingnya semua jabatan ini dalam penyelenggaraan pendidikan di lembaga pendidikan Unwira ini," kata Pater Philipus. Lanjut dia, hari ini, Unwora melalui Rektor sebagai representasinya menyerahkan tanggungjawab besar kepada para pejabat yang baru dilantik sebagai Pjs Wakil Rektor II, KTU, Kepala, Koordinator Campus Ministry dan Kepala Pusat, Sekprodi, Kepala Lab dan Biro, Kepala Kantor, Kepala Bagian, Kepala Sub Bagian, di lingkungan Unwira, untuk memimpin penyelenggaraan berbagai kegiatan administratif dan tugas rutin lainnya.

"Saya menaruh kepercayaan yang tinggi bahwa bapak/ibu/saudara-saudari dapat melaksanakan tanggungjawab ini dengan baik, karena kompetensi yang telah teruji, dan mendapatkan mandat dari rekan-rekan kerja dan pimpinan Fakultas dan Unit kerja masing-masing, karena itu anda telah diusulkan melalui proses terbuka dan demokratis," ujar Pater Philipus. Selama tiga setengah tahun terakhir, kata Pater Philipus, dia bersama para Wakil Rektor, Dekan dan Wakil Dekan periode 2017-2021, telah melakukan berbagai usaha dan terobosan untuk mengembangkan dan meningkatkan mutu Unwira. "Ada berbagai kendala, tantangan /kesulitan tapi kita bisa sampai pada taraf seperti sekarang ini. Semua itu berkat kerjasama dan komitmen semua pihak sehingga membuahkan hasil yang cukup signifikan," ujarnya.

Dia mengatakan, akreditasi beberapa program studi terus membaik dengan meningkat score dan bahkan peringkatnya, animo minat mahasiswa baru yang masuk Unwira terus meningkat dari tahun ke tahun, perbaikan citra lembaga dimata publik dan pemerintah, meningkatnya daya serap lulusan, hasil penelitian dan publikasi dosen dan mahasiswa pun terus meningkat.

"Semua itu adalah hasil yang boleh kita banggakan dan menjadi landasan yang baik bagi Pimpinan Unwira periode 2021 / 2024 yang sedang berjalan proses suksesinya," kata Pater Philipus.

"Tuntutan pengembangan Unwira yang lebih berkualitas terus mendorong kita untuk memilih pimpinan dan pejabat struktural yang lebih profesional, kreatif dan inovatif," lanjutnya.

Ketersediaan sarana dan prasarana fisik, gedung - gedung megah, sarana prasarana IT yang tak diragukan, gedung rektorat baru, ruangan - ruangan kelas baru, aula serba guna yang baru, peningkatan bandwidth WIFI dari 50 Mbps menjadi 425 Mbps.

Semuanya luar biasa. Tinggal kita memanfaatkannya secara lebih baik dan bertanggungjawab dengan Disiplin dan Komitmen yang tinggi sebagai dosen, pegawai dan mahasiswa," ujarnya.

Dalam kesempatan tersebut Pater Philipus berpesan untuk membuka mata hati agar bisa membaca tantangan dan kebutuhan Unwira diera modern ini.

Dia meminta semua pejabat agar tidak menjalankan tugas dan jabatan struktural secara biasa - biasa saja karena semua diberi otonomi luas untuk mengembangkan Unwira sesuai tugas dan tanggungjawab masing-masing.

"Jadilah pemimpin dan pejabat struktural yang rendah hati, mengayomi dan melayani semua orang, melayani dengan hati, we serve with heart, luangkan waktu sebanyak mungkin untuk pelayanan bagi dosen dan para mahasiswa kita. Jadilah pejabat yang berbhakti dengan teladan dan bukan dengan instruksi saja. Ingat pepatah bhs Latin yang berbunyi Verba docent, exempla trahunt, kata - kata mengajar, tapi tindakan memberi teladan," pesannya.

Diakhir sambutannya Rektor mengucapkan terimakasi kepada para pejabat lama, khususnya Warek II, Wolfram yang memasuki masa pensiun.

"Terima kasih atas komitmen, kesetiaan, dan keteladanan, serta jerih payah anda mengembangkan Unwira dan Fakultas selama 4 tahun terakhir," ungkapnya.

Dia juga berterimakasih kepada para pejabat baru yang sudah bersedia menerima tanggungjawab. "Mari kita bekerja sama dengan pimpinan Yapenkar. Saya sendiri tak lama lagi akan mengakhiri kepemimpinan periode 2017 -2021. Bersama semua unsur di lembaga, mari kita mengembangkan Unwira menjadi sebuah perguruan tinggi terbaik di NTT ini, menjadi kebanggaan masyarakat dan Gereja Nusa Tenggara," pungkasnya. (cr4) Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi