18 November 2025 - Oleh

Kategori :

Kuliah Umum Biodiversitas Seri 7: Dekan FST Soroti Pentingnya Mikrobiologi bagi Keberlanjutan Lingkungan


UNWIRA — Pentingnya peran mikroorganisme dalam menjaga keberlanjutan ekosistem menjadi fokus utama Kuliah Umum Biodiversitas Seri 7 yang kembali digelar Program Studi Biologi, Fakultas Sains dan Teknologi (FST), Universitas Katolik Widya Mandira. Kegiatan ini berlangsung pada Selasa (18/11/2025) secara hybrid melalui Zoom dan tatap muka di Auditorium St. Paulus, Gedung Rektorat Lantai 4 UNWIRA.

Kuliah umum ini diikuti oleh mahasiswa Prodi Biologi UNWIRA, Universitas Muhammadiyah Kupang, dan Universitas Kristen Artha Wacana. Hadir sebagai narasumber utama: Tri Ardyati, M.Agr., Ph.D. (Dosen Biologi FMIPA Universitas Brawijaya Malang) dan Yulita I. Mamulak, S.Si., M.Sc. (Dosen Biologi FST UNWIRA).

Baca Juga: Kuliah Umum Prodi BK Bahas Masa Depan Profesi Konselor di Era Digital

Dekan FST, Br. Anggelinus Nadut, S.Si., M.Si., dalam sambutannya menegaskan peran vital mikroorganisme dalam mendukung keberlanjutan ekosistem, terutama dalam penguraian limbah hingga menjaga kesuburan tanah dan air.

“Ketika kita berbicara mengenai keberlanjutan lingkungan, kita tidak bisa mengabaikan peran mikroba. Mikroba merupakan pilar tersembunyi yang menggerakkan sistem ekologis yang sangat penting bagi keberlanjutan alam,” jelas Br. Anggelinus.

Ia menyampaikan harapannya agar kuliah umum ini dapat menjadi ruang bagi mahasiswa, dosen, dan peneliti untuk terus mengembangkan penelitian serta inovasi dalam bidang lingkungan hidup.

“Kampus itu harus berdampak. Ilmu pengetahuan bukan hanya mengisi ruang pemahaman, tetapi harus dikembangkan agar dapat dinikmati dan mensejahterakan masyarakat,” tegasnya.

Melalui kegiatan ini, Prodi Biologi UNWIRA berharap dapat menumbuhkan kesadaran ilmiah dan mendorong mahasiswa untuk terlibat dalam penelitian yang berkelanjutan serta inovatif, khususnya di bidang mikrobiologi lingkungan. (dh/ys/ms)